Daun "Loning" untuk Pengobatan Sakit Jantung


Penyakit jantung saat ini menjadi ancaman bagi penduduk dunia terutama penduduk negara berkembang. Berdasarkan data yang dihimpun dari berbagai sumber, angka kematian penderita jantung koroner di Tanah Air mencapai 7,6 juta orang per tahun," kata dr Rifnaldi SpJP dalam acara media gathering dalam rangka menyambut Hari Jantung Sedunia yang diperingati setiap tanggal 29 September, di Palembang, Rabu (25/9). Berdasarkan data tersebut, sebanyak 325 ribu kasus di antaranya masyarakat yang terkena serangan penyakit jantung meninggal dunia sebelum tiba di rumah sakit, katanya. Dijelaskannya, melihat tingginya angka kematian penderita sakit jantung koroner di Indonesia, diimbau kepada masyarakat untuk mewasadai penyakit tersebut.
Dunia medis modern juga telah berjuang mati-matian dalam pengembangan obat berbagai penyakit jantung. Selain pengobatan modern, terdapat juga pengobatan tradisional yang dalam hal ini adalah tradisional Karo. Ramuan yang digunakan adalah tumbuhan dari alam yakni DAUN LONING.
Cara penggunaannya adalah daun LONING sebanyak dua sampai tiga genggam direbus dalam air sebanyak 1- 1 1/2 Liter. Setelah matang air rebusan diminum sebanyak satu gelas, dua sampai tiga kali sehari. Untuk mengurangi rasa pahit (mecapet) dari ramuan maka ramuan dapat diminum dengan ditambahkan gula merah.
Selamat mencoba dan semoga lekas sembuh

Salmen Kembaren
Sosiolog dan Pemerhati Lingkungan

Komentar

  1. terima kasih infonya, tapi tolong sertakan foto daunnya, batangnya dan dimana bisa ditemukan

    BalasHapus
  2. Trims, segera kita dokumentasikan.

    BalasHapus
  3. Saya sudah minum daun loning selama 2 bulan..saya dapat informasi dari sahabat di Tanah Karo..samvil berobat dokter juga. Saya merasakan khasiatnya..penyakit jantung saya semakun membaik..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Karo Berry (sebuah kenangan masa kecil)

Kerja Tahun Saat Ini

"Terites" secara sosiologis